Culture Hero
-
11:10:21 am on May 25, 2012 |
Halo bro…sori koran terbit rada siang…hehe..ada panggilan tugas negara..menyelamatkan duit dari tikus…wkwkwkwk…ah, mending ngobrolin MotoGP aja yang asik! Kemarin Ducati udah menyelesaikan test privatnya di Mugello. Setelah hari pertama diganggu oleh hujan, hari kedua Mugello disinari oleh matahari yang lucu…seeeepanjang hari. Yuppss…hasilnya, test bisa dilakukan dengan maksimal. Namun demikian broo…Troy Bayliss yang lagi mainan Panigale di Mugello kemaren ngomong kalau kondisi trek masih belum ideal. Catatan waktu yang diperoleh gak bisa maksimal. Hmmm…emang ada catatan waktu nya yah bro…. Ada doonkk…
Rossi dan Hayden masing-masing menghabiskan 75 lap dan 81 lap. Sedangkan catatan waktu yang diperoleh mereka adalah 1:48:62 dan 1:48:84. Catatan waktu ini jauh membaik dibandingkan test hari pertama dan dekat dengan fastest lap Lorenzo tahun kemarin, tapi kalau dibandingkan dengan catatan waktu Stoner dengan mesin 1000cc di Mugello tahun kemarin masih cukup jauh, karena Stoner mencatatkan waktu 1:47:326. Hohoho….karena ini sesi test mencoba banyak komponen elektronik, mesin dan lengan ayun, boleh laaah kita ngomong kalau catatan waktu bukan tujuan utama di test itu….
Ducati mencoba banyak sekali komponen di test Mugello. Salah satu yang paling menonjol adalah penggunaan swingarm bermaterialkan full alumunium. Ducati memang sempat berpindah-pindah hati dengan menggunakan swingarm karbon dan alumunium. Terakhir, GP12 menggunakan swingarm alumunium, tapi dengan balutan karbon. Lha…jangan dikira balutan karbon itu cuman aksesoris biar sangar looohhh…emang skotlet yang dijual di pinggir jalan Biasanya, material karbon memang digunakan bersama dengan material alumunium untuk menambah kekakuan/ rigiditas komponen. Honda sendiri pernah menggunakan cara itu…monggo dilihat..bagian motor yang ditunjukkan panah itu bukan hitam hasil pilox bro :mrgeen: tapi serat karbon untuk menambah rigiditas sasis. So, apa artinya bagi Ducati…artinya bro…Ducati sepertinya sedang berusaha mengurangi rigiditas rear end motor….hmmmm….memang konsisten sih…konsisten dengan….
Yupppsss….konsisten dengan usaha Ducati mengendalikan power GP12 yang terlalu besar. Seperti yang dikabarkan sebelumnya, Ducati ingin ‘meratakan’ power band…tenaga di putaran puncak tidak terlalu tinggi, tetapi tenaga justru dibikin merata sejak putaran bawah, plus tenaga berusaha disalurkan secara maksimal sampai ke aspal. Apa artinya tenaga melimpah tapi terbuang dan motor menjadi lebih liar. Ducati sudah mengikuti gaya Rossi yang lebih memilih tenaga gak keterlaluan, tetapi motor bisa dikendalikan n power dimanfaatkan secara maksimal. Kalau memang seperti itu, sudah seharusnya Ducati juga mengubah swing arm sebagai salah satu komponen utama dalam menyalurkan dan mengendalikan tenaga motor.
Terus, gimana kabarnya dengan mesin yang katanya mau berubah sudut silindernya? Hohoho…masih ada kok bro…tenang aja…artikel ngobrolmotor kalau lagi mood bisa panjang lebar…gak tanggung 😉 Masalah mesin dengan sudut baru, sepertinya kemungkinan besar gak dilakukan oleh Ducati bro. Disinyalir Ducati masih bisa mengendalikan power mesin melalui intervensi elektronik. Bahkan broo…disinyalir sistem elektronik Ducati yang baru lebih menyerupai dengan sistem yang digunakan oleh Honda dan Yamaha! Elektronik baru Ducati itu bahkan mengubah sistem injeksi bahan bakar yang selama ini digunakan. Makanya siiih….baru-baru ini Burgess bilang kalau sistem elektronik yang digunakan adalah benar-benar konsep yang baru bagi Ducati. Hayoo…gak usah jumawa dulu FBH dan FBY…karena tiru meniru di MotoGP itu hal yang wajar…kaya yang ane tulis di artikel ini.
Hehe….buat para penggemar Ducati, Rossi dan Hayden…sepertinya anda semua boleh mulai berharap banyak…gak kaya artikel kemaren… Dan tenang aja, pembatasan test yang udah dicabut benar-benar dimanfaatkan oleh Ducati. Selama dua balapan kedepan (Barcelona dan Aragon), komponen hasil test kemarin bakal ditest ulang. So….semoga di seri Silverstone Ducati memang lebih dekat dengan gelombolan motor depan!
Monggo dikunyah……
Aa Ikhwan 11:12 am on May 25, 2012 | # |
ajiib 😀
bapakeVALKYLA 11:17 am on May 25, 2012 | # |
manteebbhh
KRIWIL 11:36 am on May 25, 2012 | # |
okelah kalau begitu 🙂
jack miko 11:49 am on May 25, 2012 | # |
siipp,bs rata ini kekuatan ducati d semua lini race.
Alaya Band 11:53 am on May 25, 2012 | # |
Wah Ducati memang motor yang bagus…
gasspoll83 1:01 pm on May 25, 2012 | # |
ducati mulai ke jepang-jepangan
indra 2:17 pm on May 25, 2012 | # |
mantep … mudah2an bisa lagi liat balapan yang asik kaya kemarin
ipanase 3:01 pm on May 25, 2012 | # |
selamat
http://pertamax7.wordpress.com/2012/05/23/modifikasi-kawasakin-ninja-250-r-ganti-headlamp-jupiter-z/
Gogo 3:17 pm on May 25, 2012 | # |
nice move bwt ducati..
alwy 3:55 pm on May 25, 2012 | # |
Mantab masss broooo…, kriuk 2 kriuk hehheheheheh
ronald46 6:17 pm on May 25, 2012 | # |
gas polll brader!…..
orenda 7:34 pm on May 25, 2012 | # |
WUOOOOKEEHHHH!!!!!!
motogp 3:07 pm on May 27, 2012 | # |
gasss pooooooooooollllllllllllllllllllllllll………..
BiSing (Berita Singkat): Catalunya, Pembuktian Swingarm dan Elektronik Baru Ducati « ngobrolmotor 8:18 am on June 1, 2012 | # |
[…] Swingarm yang terbuat dari full alumunium bertujuan mengurangi rigiditas sasis seperti yang ane jelasin panjang lebar disini. Tetapi, seringkali material alumunium tersebut juga bisa mendatangkan goyangan maut alias chatter […]